{"id":630,"date":"2021-01-04T06:06:05","date_gmt":"2021-01-04T06:06:05","guid":{"rendered":"https:\/\/majesticstar.com\/?p=630"},"modified":"2021-01-04T06:06:05","modified_gmt":"2021-01-04T06:06:05","slug":"cara-belajar-sejarah-yang-menyenangkan","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/majesticstar.com\/cara-belajar-sejarah-yang-menyenangkan\/","title":{"rendered":"6 Cara Belajar Sejarah yang Menyenangkan"},"content":{"rendered":"\n

Siapa yang dulu ketika pelajaran sejarah di sekolah suka merasa bosan dan mengantuk hingga menguap berkali-kali? Mungkin hal ini kerap terjadi karena materi pelajaran sejarah umumnya disampaikan dengan gaya penceritaan yang rumit sehingga cenderung membuat siswa tak sabar untuk mengakhirinya. Padahal, belajar sejarah itu sangat asyik. Apalagi jika disampaikan dengan cara asyik pula. Kira-kira adakah cara belajar sejarah yang asyik dan tidak membuat cepat bosan? Berikut kami bagikan beberapa cara belajar sejarah yang menyenangkan, terutama bagi kalian para siswa yang kurang menyukai materi pelajaran sejarah.\u00a0<\/p>\n\n\n\n

6 Cara Belajar Sejarah Yang Menyenangkan<\/strong><\/h2>\n\n\n\n

Via Film<\/strong><\/h3>\n\n\n\n
\"6<\/figure>\n\n\n\n

Siapa yang tak suka nonton film? Hampir semua orang menyukai film. Film rupanya bisa menjadi media untuk menyampaikan cerita bersejarah yang biasa dimuat di buku-buku sejarah loh. Mungkin kalian akan langsung menghubungkannya dengan film-film jadul tentang sejarah yang tampilannya masih hitam-putih, warna tampilan layar juga kurang jernih, dan tampilan-tampilan lainnya yang cukup mengganggu. Bukan film semacam itu yang kami maksud, melainkan film-film kekinian yang bertemakan sejarah. Di Indonesia sendiri ada cukup banyak referensi film yang bertemakan sejarah atau tentang tokoh-tokoh sejara. Sebut saja salah satunya adalah film Sang Pencerah<\/em>. <\/p>\n\n\n\n

Via Video dari YouTube<\/strong><\/h3>\n\n\n\n
\"6<\/figure>\n\n\n\n

Apabila kalian malas menonton film-film sejarah karena durasinya lama atau mungkin kalian tidak ada waktu untuk menonton film-film sejarah, tak perlu bingung. Kami punya opsi terbaik lainnya, yaitu dengan cara menonton video singkat tentang sejarah di kanal YouTube. Ada banyak sekali pilihan kanal YouTube yang menyuguhkan narasi sejarah. Tiap video bahkan membawakan narasi sejarah dengan cara unik dan kreatif. Misal dengan menggunakan efek animasi yang lucu sehingga narasi yang disampaikan tidak akan membosankan.\u00a0<\/p>\n\n\n\n

Baca juga: 9 Cara Meningkatkan Penjualan Online Melalui Strategi Digital Marketing<\/a><\/p>\n\n\n\n

Membuat Ringkasan dengan Bahasa Sendiri<\/strong><\/h3>\n\n\n\n
\"\"<\/figure>\n\n\n\n

Cara menyenangkan lainnya agar belajar sejarah menjadi aktivitas yang menyenangkan adalah dengan membuat ringkasan materi sejarah dengan bahasa kita sendiri. Agar tampak menarik dan membuat kalian semakin semangat untuk belajar, buat ringkasan yang kalian buat semenarik mungkin dan sesimpel mungkin. Misal dengan menambahkan highlighter <\/em>warna-warni, atau dengan membuat ringkasan di atas kertas warna-warni nan lucu. Atau bisa dengan membuat tabel atau tambahan stiker lucu di ringkasan tersebut. Tujuan membuat ringkasan yang menarik semacam ini adalah agar kalian semangat membaca materi yang sudah kalian ringkas sendiri. <\/p>\n\n\n\n

Ada yang menarik dari aktivitas membuat sebuah ringkasan semacam ringkasan materi sejarah di atas. Sebelum kegiatan meringkas dimulai, biasanya kita awali dengan membaca materi untuk mengetahui poin penting dari materi yang akan kita buat versi ringkasannya. Nah, dari kegiatan membaca ini saja, otak kita akan secara otomatis merekam. Proses merekam kembali terjadi ketika kita mulai menulis ringkasan. Begitu pun ketika kita membaca ulang ringkasan yang telah kita buat. Dari proses merekam yang berulang kali ini, secara otomatis akan membantu kita untuk menghafal sekaligus memahami isi materi sejarah. <\/p>\n\n\n\n

Berwisata Ke Museum atau Tempat Bersejarah<\/strong><\/h3>\n\n\n\n
\"\"<\/figure>\n\n\n\n

Di museum, selain kita bisa hunting foto-foto yang Instagram-able<\/em> di museum, di sini kita juga bisa belajar sejarah melalui berbagai koleksi benda bersejarah di museum. Tiap koleksi benda pastinya memiliki cerita tersendiri. Bahkan, jika kita adalah tipikal pribadi yang imajinatif, kita bisa ikut terbawa suasana ketika peristiwa sejarah berlangsung.<\/p>\n\n\n\n

Hadiri Acara Kebudayaan<\/strong><\/h3>\n\n\n\n
\"6<\/figure>\n\n\n\n

Ada juga rekomendasi lain agar belajar sejarah makin seru dan tidak membosankan. Benar sekali, dengan menghadiri acara-acara kebudayaan. Di acara-acara kebudayaan, kita bisa dengan mudah menjumpai tari-tarian tradisional, drama tradisional, dan jenis budaya khas daerah lainnya. Biasanya akan ada sekilas cerita sejarah sebelum performa tersebut mulai dipertontonkan di depan publik. <\/p>\n\n\n\n

Traveling<\/strong><\/h3>\n\n\n\n
\"\"<\/figure>\n\n\n\n

Nah, ada satu cara belajar sejarah yang paling menyenangkan, yaitu dengan traveling. Traveling kali ini bukan traveling biasa yang sekedar mengunjungi spot-spot yang Instagram-able<\/em> dan wisata kuliner saja. Cobalah sekali-kali traveling sembari belajar ilmu sejarah dan kebudayaan tempat kita habiskan waktu liburan. Misal, kita bisa cari tahu tradisi unik di daerah yang kita kunjungi, dan lain sebagainya.\u00a0Anda juga dapat traveling keluar negeri, selain belajar sejarah Anda juga dapat belajar bahasa inggris<\/a> atau meningkatkan skill bahasa inggris.<\/p>\n\n\n\n

Bagaimana, sudah tak sabar untuk mengaplikasikan cara belajar sejarah yang menyenangkan di atas? Temukan cara dan tips bermanfaat lainnya seputar pendidikan di situs halaman kami di academia.co.id<\/a>. Di sini, ada banyak pilihan artikel menarik dan tentunya bermanfaat untuk kalian para pembaca.\u00a0<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Siapa yang dulu ketika pelajaran sejarah di sekolah suka merasa bosan dan mengantuk hingga menguap berkali-kali? Mungkin hal ini kerap terjadi karena materi pelajaran sejarah umumnya disampaikan dengan gaya penceritaan yang rumit sehingga cenderung membuat siswa tak sabar untuk mengakhirinya. Padahal, belajar sejarah itu sangat asyik. Apalagi jika disampaikan dengan cara asyik pula. Kira-kira adakah<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":636,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"rank_math_lock_modified_date":false,"_uag_custom_page_level_css":"","footnotes":""},"categories":[250],"tags":[],"class_list":{"0":"post-630","1":"post","2":"type-post","3":"status-publish","4":"format-standard","5":"has-post-thumbnail","7":"category-info"},"uagb_featured_image_src":{"full":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah.jpg",700,393,false],"thumbnail":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah-150x150.jpg",150,150,true],"medium":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah-300x168.jpg",300,168,true],"medium_large":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah.jpg",657,369,false],"large":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah.jpg",657,369,false],"1536x1536":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah.jpg",700,393,false],"2048x2048":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah.jpg",700,393,false],"bunyad-small":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah-150x84.jpg",150,84,true],"bunyad-medium":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah-450x253.jpg",450,253,true],"bunyad-full":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah.jpg",700,393,false],"bunyad-viewport":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah.jpg",700,393,false],"bunyad-768":["https:\/\/majesticstar.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/traveler-sejarah.jpg",700,393,false]},"uagb_author_info":{"display_name":"Staff WVDEP","author_link":"https:\/\/majesticstar.com\/author\/garuda\/"},"uagb_comment_info":0,"uagb_excerpt":"Siapa yang dulu ketika pelajaran sejarah di sekolah suka merasa bosan dan mengantuk hingga menguap berkali-kali? Mungkin hal ini kerap terjadi karena materi pelajaran sejarah umumnya disampaikan dengan gaya penceritaan yang rumit sehingga cenderung membuat siswa tak sabar untuk mengakhirinya. Padahal, belajar sejarah itu sangat asyik. Apalagi jika disampaikan dengan cara asyik pula. Kira-kira adakah","amp_enabled":true,"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/630"}],"collection":[{"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=630"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/630\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":637,"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/630\/revisions\/637"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/636"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=630"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=630"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/majesticstar.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=630"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}